Seks terencana, di sisi lain, dapat membangkitkan asosiasi anti-erotis berupa tanggung jawab, tugas, dan kewajiban yang, sejujurnya, bukanlah hal yang ada dalam novel roman yang hebat.
Namun penelitian kami menunjukkan bahwa melihat nilai dari seks yang direncanakan dapat membantu pasangan menjaga kepuasan seksual dengan sengaja melakukan hubungan seks. Hal ini sangat penting untuk diingat ketika pasangan sedang melalui masa-masa di mana spontanitas merupakan sebuah tantangan, seperti masa-masa sibuk di tempat kerja dan kelahiran anak baru.
SENGAJA TENTANG SEKS
Dokter yang melihat pasangan berjuang dengan hubungan seksual mereka telah lama berupaya untuk menantang gagasan tentang spontanitas seksual demi klien menjadi lebih sadar akan hubungan seksual mereka.
Sebagian besar hal penting yang kita lakukan dalam hidup kita direncanakan sebelumnya. Misalnya, ingat liburan terakhir Anda. Kemungkinan perjalanan tersebut adalah sesuatu yang Anda rencanakan sebelumnya, namun juga sesuatu yang sangat menyenangkan.
Jika seks adalah sesuatu yang Anda dan pasangan hargai, perencanaan dapat menjadi bagian dari memprioritaskan hubungan seksual. Meskipun para bintang terkadang dapat menyelaraskan dan memicu gairah yang terjadi secara tiba-tiba, perencanaan waktu yang disengaja untuk berhubungan seks juga dapat menyiapkan panggung untuk kepuasan hubungan seksual.
Merencanakan seks tidak berarti harus ditulis dalam jadwal atau dikirimkan sebagai undangan kalender. Hal ini dapat dilakukan dengan cara yang sederhana seperti berkomunikasi dengan pasangan sehingga Anda dapat mengetahui kapan suasana hati akan lebih baik, seperti setelah berbagi keintiman emosional atau selama masa-masa yang tidak menimbulkan stres di tempat kerja, dan setuju untuk menyediakan waktu untuk berhubungan.
Dengan banyaknya orang yang masih bekerja dari rumah atau jarak jauh, Anda bisa melakukan hal sederhana seperti mengubah jam kerja agar Anda dapat menikmati suguhan sore hari. Dalam beberapa kasus, Anda atau pasangan mungkin lebih tertarik melakukan seks di pagi atau sore hari dibandingkan di malam hari saat Anda siap tidur setelah makan malam yang berat.
Bagi sebagian besar pasangan, seks adalah cara untuk menjaga dan memperkuat hubungan mereka. Dan seiring berjalannya waktu dalam suatu hubungan, seperti kencan malam atau liburan akhir pekan, ini mungkin memerlukan perencanaan. Kabar baiknya adalah seks terencana kemungkinan besar akan memberikan kepuasan seperti halnya hubungan yang dilakukan secara mendadak.
Katarina Kovacevic adalah mahasiswa PhD, Psikologi Sosial dan Kepribadian, Universitas York, Kanada. Amy Muise adalah Associate Professor, Psikologi, York University, Kanada. Komentar ini muncul pertama kali dalam Percakapan.