Dua orang tewas ditemukan setelah runtuhnya sebagian sebuah hotel di negara bagian Rhineland-Pfalz, Jerman. Empat orang lainnya berhasil diselamatkan hidup-hidup dari reruntuhan oleh layanan darurat: seorang anak berusia dua tahun, dua wanita dan seorang pria. Tujuh orang terjebak di reruntuhan sebuah bangunan, kata polisi. Enam dari mereka diselamatkan hidup-hidup pada siang hari. Pada sore hari, ada satu orang lagi yang selamat di bawah reruntuhan dan dapat dihubungi oleh petugas penyelamat.
“Seluruh struktur bangunan tampak seperti rumah kartu,” kata inspektur pengendalian kebakaran dan bencana di distrik Bernkastel-Wittlich, Jörg Teusch, kepada wartawan. Oleh karena itu, penyelamatan para korban sangat sulit. Menurut dia, pengeboran inti dilakukan setelah keruntuhan sebagian untuk memasang mikrofon pengarah. Mereka kemudian berhasil menjalin kontak dengan para korban yang terkubur.
Sekitar 250 orang pembantu, termasuk dari pemadam kebakaran dan Badan Bantuan Teknis (THW), berada di lokasi. Diantaranya adalah pasukan khusus dan unit anjing penyelamat. Lokasi kecelakaan juga sedang diselidiki dengan drone.
Penyebab keruntuhan masih belum jelas
Menurut polisi, satu lantai bangunan di kota di Mosel runtuh sekitar pukul 23.00 CEST. Seperti yang dikatakan Inspektur Pengendalian Bencana Teusch, sekarang ada lantai demi lantai. Ada 14 orang di dalam rumah saat kecelakaan terjadi, lima di antaranya selamat tanpa cedera. 21 warga sekitar dievakuasi ke tempat aman sebagai tindakan pencegahan.
Masih belum jelas bagaimana keruntuhan sebagian itu bisa terjadi. Konstruksi masih berlangsung di gedung itu kemarin. Laporan dan investigasi para ahli sekarang harus menunjukkan apakah ada hubungan faktual dengan keruntuhan tersebut, kata Teusch. Struktur dasar bangunannya berasal dari abad ke-17, jelasnya. “Dua setengah lantai lagi ditambahkan ke lantai dasar sekitar tahun 1980.”
Bangunan depan hotel yang runtuh di kota anggur Kröv di Moselle, menurut kurator negara bagian Markus Fritz-von Preuschen, adalah “bukti arsitektur abad ke-18” dan telah menjadi monumen budaya sejak 2008. Bangunan megah itu bukanlah rumah setengah kayu, melainkan bangunan bata kokoh bergaya barok, kata Fritz-von Preuschen dari Badan Pers Jerman di Mainz. Seperti rumah setengah kayu, rumah seperti itu merupakan ciri khas daerah tersebut.
(Batas waktu editorial untuk artikel ini adalah 17:45)
ch/se/kle (dpa, afp, rtr, RLP polisi)