Pembelajaran praktis
Mr Tan percaya bahwa waktunya di JCU telah mempersiapkannya dengan baik untuk karirnya. Melalui kursus dan modul berbasis penelitian, ia mempelajari pentingnya pembelajaran holistik dan bekerja secara efektif dalam tim yang secara langsung berkontribusi pada pekerjaannya sebagai instruktur berkebutuhan khusus.
“Setelah memahami pentingnya pembelajaran holistik dan kerja tim, saya sekarang bekerja dengan tim saya untuk merancang kegiatan multimodal dan berpusat pada siswa dalam pengajaran kami. Selain itu, prinsip-prinsip inti psikologis pembelajaran dan perilaku, motivasi dan emosi manusia, dan kognisi manusia secara langsung dapat diterapkan pada pekerjaan saya saat ini,” katanya.
Mr Tan juga merasakan manfaat dari kegiatan di luar kelas di JCU, baik itu mewakili universitas wushu (seni bela diri Tiongkok) di seluruh dunia, atau untuk mengadakan diskusi dengan staf JCU tentang proyek kampus seperti mempromosikan kesadaran lingkungan dan mengurangi penggunaan plastik.
Prospek cerah
Dr Ramsay mencatat prospek karir lulusan Psikologi cukup menjanjikan, karena bidang ini relevan di berbagai profesi dan industri. “Apa pun masalah yang Anda hadapi, masalah apa pun yang Anda coba selesaikan, selalu ada elemen manusia. Mampu memahami dan mengantisipasi bagaimana orang akan berpikir, merasakan, dan berperilaku dalam situasi tertentu adalah kunci keberhasilan di tempat kerja, dan karyawan yang dapat melakukan ini akan menjadi aset nyata bagi organisasi mereka,” katanya.
Alasan lain untuk optimis adalah keterampilan analitis dan penelitian yang kuat yang dimiliki lulusan Psikologi. “Di era digitalisasi dan big data, karyawan di semua sektor perlu mengetahui cara mengajukan pertanyaan yang tepat dan memahami data yang dihasilkan. Dalam hal ini, mahasiswa Psikologi diajari berbagai metode penelitian yang dapat diterapkan pada berbagai macam masalah organisasi dan masyarakat,” jelas Dr Ramsay.
Sementara itu, Mr Tan berencana untuk memanfaatkan peluang profesional yang berkembang di masa depan dengan mengejar Magister Psikologi (Klinis) di JCU suatu saat nanti saat ia melanjutkan perjalanan belajar seumur hidup di bidang pilihannya.